Kamis, 26 Juli 2012

Pembukaan Anggaran Dasar Gerakan Pramuka


LAMPIRAN
KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 24 Tahun 2009
TANGGAL : 15 September 2009

ANGGARAN DASAR GERAKAN PRAMUKA


PEMBUKAAN


Bahwa persatuan dan kesatuan bangsa dalam negara kesatuan yang adil dan  makmur, materiil dan spiritual serta beradab merupakan adicita bangsa Indonesia  yang mulai bangkit dan siaga sejak berdirinya Boedi Oetomo pada tanggal 20 Mei  1908.   Adicita  itu  pulalah  yang  merupakan  dorongan  para  Pemuda  Indonesia  melakukan  Sumpah  Pemuda  pada  tanggal  28  Oktober  1928.   Untuk  lebih  menggalang  persatuan  merebut  kemerdekaan,  dan  dengan  jiwa  dan  semangat  Sumpah Pemuda inilah rakyat Indonesia berjuang untuk kemerdekaan nusa dan  bangsa  Indonesia  yang  diproklamasikan  pada  tanggal  17  Agustus  1945.   Kemerdekaan ini merupakan karunia dan berkah Rahmat Tuhan Yang Maha Esa. 


Bahwa  gerakan  kepanduan  nasional  yang  lahir  dan  mengakar  di  bumi  nusantara  merupakan  bagian  terpadu  dari  gerakan  perjuangan  kemerdekaan  Indonesia  yang  membentuk  Negara  Kesatuan  Republik  Indonesia.  Oleh  karenanya, gerakan kepanduan nasional Indonesia mempunyai andil yang tidak  ternilai dalam sejarah perjuangan kemerdekaan itu.  Jiwa kesatria yang patriotik  telah  mengantarkan  para  pandu  ke  medanjuang  bahu-membahu  dengan  para  pemuda  untuk  mewujudkan  adicita  rakyat  Indonesia  dalam  menegakkan  dan  mandegani Negara Kesatuan Republik Indonesia selama-lamanya. 


Bahwa kaum muda sebagai potensi bangsa dalam menjaga kelangsungan  bangsa dan negara mempunyai kewajiban melanjutkan perjuangan bersama-sama  orang dewasa berdasarkan kemitraan yang bertanggung jawab. 


Bahwa  Gerakan  Pramuka,  sebagai  kelanjutan  dan  pembaruan  gerakan  kepanduan  nasional,  dibentuk  karena  dorongan  kesadaran  bertanggung  jawab  atas kelestarian Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila  dan  Undang-Undang  Dasar  1945.  Dengan  asas  Pancasila,  Gerakan  Pramuka  menyelenggarakan  upaya  pendidikan  bagi  kaum  muda  melalui  kepramukaan,  dengan  sasaran  meningkatkan  sumber  daya  kaum  muda,  mewujudkan  masyarakat madani, dan melestarikan keutuhan: 


- negara kesatuan Republik Indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika; 

- ideologi Pancasila; 

- kehidupan rakyat yang rukun dan damai; 

- lingkungan hidup di bumi nusantara. 


Bahwa  dalam  upaya  meningkatkan  dan  melestarikan  hal-hal  tersebut,  Gerakan  Pramuka  menyelenggarakan  pendidikan  nonformal,  melalui  kepramukaan,  sebagai  bagian  pendidikan  nasional  dilandasi  Sistem  Among  dengan Prinsip Dasar dan Metode Kepramukaan.  

a. Manusia berwatak, berkepribadian, dan berbudi-pekerti luhur yang:
  1. tinggi moral, spiritual, kuat mental, sosial, intelektual, emosional dan fisiknya
  2. tinggi kecerdasan dan mutu keterampilannya
  3. kuat dan sehat jasmaninya
Atas dasar pertimbangan dan makna yang terkandung dalam uraian di atas, maka  disusunlah Anggaran Dasar Gerakan Pramuka.

0 komentar:

Posting Komentar

Also View This

Diberdayakan oleh Blogger.

Blogger news